Selanjutnyaadalah pantun nasehat berbakti kepada orang tua. Berbakti merupakan satu kewajiban setiap anak kepada orang tuanya. Entah orang tuanya merupakan orang tua yang baik atau tidak. Berbakti merupakan kewajiban yang diperintahkan oleh agama. Anak ikan masuk ke bubu, Sungai di bukit bertumpuk batu. Barang siapa hormati ibu, Muslim 2. Berbuat dan Bertutur Kata yang Baik. Ilustrasi berbuat dan bertutur kata baik (photo/istock/didiona) Memuliakan orang tua dalam Islam, dapat dilakukan seorang anak dengan berbuat dan berkata baik kepada orang tuanya, sesuai anjuran Rasulullah SAW: "Hendaklah kamu berbuat baik kepada ibumu, kemudian ibumu, sekali lagi ibumu, kemudian Kumpulanpantun berbakti kepada orang tua / pantun menghormati ayah ibu. ٧ جمادى الأولى ١٤٤١ هـ. Pantun hormat ibu bapa kalau tuan ke bukit sentosa, belikan saya pari nyonya; Kalau anak anda atau adik anda. Sayangilah mereka hingga ke syurga. Jangan kita TRIBUNPEKANBARUCOM - Pantun melayu berikut ini berisi nasehat untuk hormat dan memuliakan orang tua. Pantun ini karya Almarhum DR (HC) Tenas Effendy, Budayawan Riau yang jasa-jasanya sangat Denganmenghormati dan berbakti kepada orang tua, maka akan mendapatkan berkah. Contoh pantun nasehat berbakti ke orang tua. Sehingga ContohPantun Anak Anak : Contoh Pantun Berbakti Kepada Orang Tua - KATA KATA BIJAK / Maybe you would like to learn more about one of these?. We did not find results for: Check spelling or type a new query. Maybe you would like to learn more about one of these? Check spelling or type a new query. HS0r.  Edukasi Senin, 29 Mei 2023 - 1523 WIB Ilustrasi Mainan Edukasi Anak VIVA Edukasi – Salah satu cara berbeda orang tua dalam menasihati atau memuji imbauan anak adalah dengan pantun. Selain bisa mengenalkan dunia mereka pada pantun sejak dini, cara ini dipercaya juga bisa lebih diterima dengan mudah oleh si kecil karena pembawaannya yang VIVA sajikan kumpulan pantun lucu anak-anak yang menghibur sekaligus penuh nasihat. Ilustrasi orang tua ajarkan anak toilet training Amin kau ucap sambil berdoasebaliknya apa yang Anda mauMain game itu ada waktunyaDahulukan PR serta tugasmuJalan-jalan ke Surabayajangan lupa oleh-olehnyaBila wajah kita ceriahidup ini pun terasa manisan dari buah salakDi jual dengan macam-macam hargaJadi anak berbakti lah kepada ibu dan bapakAgar kelak bisa masuk surgaKe pasar beli balon udara Halaman Selanjutnya Di tengah jalan balonnya pecah Kami kirim berita paling update di pagi dan sore hari langsung ke telegram Kamu! Pssst ada quiz dan giveaway juga Topik Terkait Pantun Pantun Jenaka Pantun Anak Anak Anak Pantun Anak Anak Pantun Lucu Viva Edukasi Jangan Lewatkan Sebelumnya ramai seorang wanita yang bernama Bu Siti diusir warga gegara poliandri. Padahal kedua suaminya hidup dengan rukun. Sebanyak 15 madrasah di wilayah Kabupaten Tangerang terdata mengalami kerusakan. Big Bad Wolf Books BBW, bazar buku bertaraf internasional akhirnya dibuka mulai Jumat 26 Mei hingga 5 Juni 2023 mendatang di ICE BSD City, Tangerang. Mantan Kabaharkam Polri, Komjen Pol Purn Arief Sulistyanto, akhirnya berhasil menyelesaikan pendidikan masa studi program Doktor Hukum dengan predikat Summa Cum Laude. Yayasan Pendidikan Bakrie mengumumkan rektor dan wakil rektor baru untuk periode 2023-2028. Perangkat Wi-Fi ini diimplementasikan di 82 titik lokasi di Jawa Barat, yaitu SMA, SMK, SLB, dan beberapa area publik terpilih, terutama di daerah yang belum terjangkau. Terpopuler Mikhayla Eka, selaku orang tua murid mengadu ke Mendikbudristek Nadiem Makarim agar dihapus acara wisuda yang dianggap tidak perlu diadakan di TK, SD, SMP hingga SMA. Kemendikbud Ristek Tanggapi soal penyataan orang tua murid yang mengaku keberatan atas penyelengaraan wisuda di jenjang pendidikan TK, SD, SMP hingga SMA. Dalam beberapa tahun terakhir, perayaan wisuda bukan hanya milik perguruan tinggi. Sejumlah sekolah dari jenjang TK hingga SMA menggelar acara wisuda kelulusan. Resmikan Pankreas Kijara, Komite SMPN 1 Cikarang Utara mengajak wali murid meningkatkan mutu pendidikan melalui pembangunan fasilitas sekolah. Poin tambahan itu hanya berlaku bagi lulusan TK yang sudah memiliki Nomor Pokok Sekolah Nasional NPSN sehingga anak itu sudah memiliki Nomor Induk Siswa Nasional NISN Selengkapnya  VIVA Networks Komisaris Suzuki Indonesia, Soebronto Laras mengatakan, masih menunggu kebijakan pemerintah, dan dana segar dari konglomerat yang bersiap bikin pabrik kendaraan listrik. Modifikasi Aerox itu mengusung tema Camel Yamaha Moto GP Team, yang merupakan livery ikonik yang dikenakan pada motor YZR-M1 milik pembalap legendaris Valentino Rossi. Selengkapnya  Isu Terkini - Berikut beberapa contoh pantun tema tenang berbakti kepada orangtua 1. Terbang tinggi burung merpati,Masak kue tambah ibu wajib berbakti,Sebagai jalan menuju surga. 2. Hangat minuman dari lada,Segar pula rasa hati kepada IbundaRindu akan kasih sayangnya. Baca juga 45 PANTUN Ucapan Selamat Hari Sabtu, Happy Weekend untuk Rekan Kerja dan Gebetan, Biar Makin Akrab 3. Jangan suka merasa nestapa,Cari teman yang ibu jangan dilupaKalau dilupa akan durhaka. 4. Dalam kolam ikan berenang,Ikan laut ikan ibu selalu terkenang,Tempat jauh, inginku pulang. 5. Hari panas meminum nira,Baru dipetik segar ayah tiada terkira,Sehingga anak-anak hidup bahagia. 6. Waktu kecil menonton kartun,Punya mainan suka ibu mestilah santun,Berbicara sopan penuh kelembutan. Baca juga 20+ KUMPULAN Pantun Cinta Berbalas, Cocok Buat Gombalin Ayang Biar Makin Sayang 7. Padi digiling menjadi beras,Kalau dicium wangi suka berbicara keras,Nanti sakit hati ibunda. Baca Juga Contoh Pantun Perkenalan yang Membekas dan Menarik Perhatian 8. Bekerja keras tubuhpun lelah,Makan nasi lauknya sesekali berkata ah’Bicaralah sopan penuh kasih sayang. 9. Surya muncul fajar menjelang,Penuhi dunia dengan ibu selalu berjuang,Agar keluarga hidup bahagia. 10. Gajah ngamuk berbuat ulah,Masuk selokan badannya tidak masuk sekolah,Ayah bunda pastilah resah. 11. Cari peti di tengah gua,Guanya gelap tiada berbakti kepada orang tua,Sebab tanpanya, kita bukan apa-apa. 12. Bawa tenda ke Somalia,Serdadu sembunyi di dalam tandanya anak yang mulia?Selalu berbakti pada orang tua. 13. Pohon jati jumlahnya dua,Kayunya dibawa ke kota berbakti pada orang tua,Selalu berusaha membuat bahagia. 14. Baju putih terlihat basah,Baru dicuci sama hati terasa susah,Teringat diri pada ibunda. 15. Tanah dibakar menjadi bata,Buah semangka menjadi ayah ibu tercinta,Selamat malam dari anakmu. * Ilustrasi Pantun Berbakti kepada Orang Tua Sumber Unsplash/Klara KulikovaPantun berbakti kepada orang tua bisa diberikan ke orang tua tercinta. Orang tua adalah sosok yang sangat berjasa dalam kehidupan. Dengan jerih payah dan kasih sayang orang tuanya, semua orang bisa tumbuh menjadi dewasa. Sudah seharusnya setiap anak sayang dan berbakti ke orang banyak cara untuk menunjukkan rasa sayang dan bakti kepada orang tua. Misalnya adalah dengan menuruti perkataan orang tua dan memberikan pantun sebagai ungkapan Berbakti kepada Orang TuaIlustrasi Pantun Berbakti kepada Orang Tua Sumber Unsplash/Debby HudsonPriyanto dalam Kamus Lengkap Pantun Indonesia 20147-8 menjelaskan bahwa pantun adalah salah satu bentuk puisi lama yang sudah sangat dikenal di berbagai daerah di Indonesia. Kata pantun berasal dari kata patuntun dalam bahasa Minangkabau yang artinya “petuntun”.Pantun terdiri dari dua bagian, yaitu sampiran dan isi. Sampiran merupakan dua baris pertama di pantun yang sering berhubungan dengan alam dan tidak ada hubungannya dengan barisan kedua. Sampiran berfungsi untuk mengantarkan rima/sajak. Adapun bagian isi adalah dua baris terakhir di pantun. Isi ini adalah tujuan dari pantun bisa digunakan untuk menyampaikan perasaan. Sebagai tanda kasih sayang dan bakti, berikut adalah pantun berbakti kepada orang tua yang dikutip dari Pantun Santun Menjadi Penuntun, Syam 202167Ramalan paling getarkan jiwa Tatapan mata untuk bersua Amalan paling dicintai Allah Baik kepada orang tuaBerkumur radang berpasta gigi Berilah gerakan menambah putih Umur panjang dan murah rizki Allah berikan pada Si BerbaktiJika kalah bikin bingung mertua Muka bercanda pasrah hatinya Rida Allah tergantung orang tua Murka Allah terserah keduanyaBeda warna tentu beda rasanya Kain merah sedekahnya mertua Tiada karomah termulia di dunia Selain doa ikhlas kedua orangtuaBurung pipit terbang tinggi Hinggap di pohon mangga Berbaktilah pada orang tua Sebagai bekal masuk surgaTinggi nian pohon kelapa Sedikit orang yang mengambilnya Jasa orang tua jangan dilupa Jika tak mau durhakaPetasan suaranya sangat keras Sakit telinga ini dibuatnya Jangan berbicara nada keras Bisa sakit hati ibundaEs sirup manis rasanya Diteguk siang nikmat terasa Pengorbanan ayah tak terkira Agar keluarga hidup bahagiaKumpulan pantun berbakti kepada orang tua tersebut bisa diberikan ke orang tua tersayang sebagai tanda cinta. Tentu saja, apa pun yang diberikan oleh anak ke orang tua tidak sebanding dengan pengorbanan dan kasih sayang mereka. KRI Pantun nasehat orang tua adalah jenis pantun yang disampaikan orang tua kepada anaknya. Pantun ini biasanya mengandung pesan-pesan moral yang ditujukan kepada anak-anak, baik yang menyangkut tentang pendidikan, menghormati guru, adab berteman, nasihat agama, dan anjuran-anjuran lainnya agar menjadi anak yang berakhlak dalam artikel ini, kami sajikan sekumpulan pantun nasehat orang tua yang mengajarkan anak-anak untuk menjadi pribadi yang tekun belajar, menyayangi teman, rajin beribadah, hemat menggunakan uang, menjaga kesehatan, dan menumbuhkan sikap positif agar menjadi insan yang berkarakter Anjing mengejar ke tanah landai Ayah berburu mendapat talas Rajin belajar pangkal pandai Semangat terus jangan Udara segar di waktu pagi Datang surya tak ada awan Anak baik suka berbagi Hati mulia sifatnya Ternak pulang ke dalam kandang Bapak tani datang belakangan Sedap mata ikut memandang Jika bersih alam Hari raya memasak ubi Nasi masak di daun jati Berakhlak mulia contohlah Nabi Itulah kemuliaan yang Santan kelapa diberi pasta Rasanya enak dibungkus pita Barang siapa pandai berdusta Susah dipercaya, hidup pun Pergi berobat ke rumah dukun Dukun cilik memetik sukun Rajin baca, belajar yang tekun Agar nanti tak mudah Dapat batu sebagai jimat Jimat didapat di tempat keramat Jalani hidup dengan berhemat Masa depan kan terasa Petik jambu memakai galah Jambu dibawa ke kota Mekkah Hormatilah guru di sekolah Karena akan membawa Beli alat di Minahasa Alat panjang seperti tongkat Rajin salat, rajin puasa Jangan lupa juga Pagar jembatan jadi pembatas Jembatan kayu di bagian atas Jaga kesehatan sebagai prioritas Agar selalu dapat Tugu muda di Semarang Dari jauh terlihat jelas Rajin belajar sejak sekarang Biar tidak tinggal di Terumbu karang ada udangnya Udang dikejar seekor ikan Belilah barang secukupnya Jangan semua Dapat gelang di pekarangan Gelangnya kecil sudah karatan Siapa buang sampah sembarangan Pasti dia temannya Dari Pariaman menuju Bekasi Datang ke sana membawa misi Mari makan makanan bergizi Agar badan sehat Bunga mawar bunga melati Tumbuh banyak dipetik bibi Ilmu ditimba sepenuh hati Dari al Quran dan Sunnah Anak itik jangan dikejar Nanti melompat ke tengah pasar Di waktu kecil malas belajar Pasti menyesal di saat Kirim surat lama dibalas Saat dibalas mintanya gelas Ayo semangat janganlah malas Nilai menurun, tak naik Lampu ungu berpijar-pijar Naik ke perahu main selancar Kalau kamu semangat belajar Ilmu yang masuk pastinya Kakaknya Upin bernama Kak Ros Tidak senang pakaian kotor Jika sering belanja boros Nanti keuangan bisa Adik kakak duduk sejajar Nonton bola dari jam lima Ilmu dunia harus dikejar Jangan dilupa ilmu Biji kuaci dicampur delima Rasanya enak, sungguh dahsyat Ilmu dicari tiada percuma Buat bekalan sepanjang Jalan-jalan ke kota Mekkah Untuk melihat teman menikah Moga belajar mendapat berkah Agar hidup indah Di atas motor makan kuaci Sambil melihat gadis yang cantik Tangan kotor harus dicuci Gosok sabun dua puluh Bunga berseri kumbang merapat Kumbang merah suka menyengat Cahaya mentari terasa hangat Pergi sekolah dengan Mata melihat, bibir menggerutu Raja bercumbu bersama ratu Badan sehat jadi nomor satu Agar hidup makin Dari Korea menuju Belgia Tiba di sana menangkap ikan Jika berharap hidup bahagia Petuah agama hendak Perahu layar ke tengah bendungan Udara sejuk beri ketenangan Jangan jajan dengan sembarangan Bisa-bisa penyakit Tangkap ikan di tengah telaga Ikan dilukis sama seniman Bila kebersihan selalu dijaga Tentu hidup terasa Wajah dirawat biar berseri Kulit panas terkena matahari Tetap semangat di hari ini Janganlah malas dan lupa Pergi ke pantai ketemu jodoh Dari Makasar asal orangnya Kalau diri merasa bodoh Rajin belajar adalah Tegur sapa memakai salam Tulus di hati yang paling dalam Jangan bergadang larut malam Jatuh sakit, rasanya Lepas di jemur baju dilipat Rapi disimpan bersama piama Jangan pernah tinggalkan sholat Karena sholat tiang Ada gula ada semut Semut merah di tengah laut Jadi anak harus penurut Jangan bantah dan banyak Taman safari ada pengemis Bajunya compang dan agak tipis Tekun belajar, jangan pesimis Segala rintangan harus Pandai berkata pandai bertutur Habis makan silakan berkumur Mari olahraga dengan teratur Agar sehat dan panjang Lampu kecil berpijar-pijar Bawa sebentar masuk ke goa Bangun pagi menjelang fajar Sebelum belajar harus Air tajin diminum kuda Kuda berjalan membawa angsa Siapa yang rajin di waktu muda Hidup bahagia ketika Jalan-jalan ke daerah Tuban Berputar-putar naik delman Berbuat baik itu kewajiban Bagi orang yang Pohon kurma dikembangbiakan Coba tanam di ujung telaga Jika agama tak diamalkan Jangan berharap menuju Buah mengkudu, buah stroberi Bawa ke pasar dibungkus kain Perbaiki dulu diri sendiri Jangan menghujat orang Sungguh besar buah kelapa Petik satu nikmati rasa Kehangatan bunda takkan terlupa Kan terkenang sepanjang Batu pecah jatuh terbelah Ada setan jangan ditoleh Minta maaf kalau bersalah Itulah tanda insan yang Putih bersih gumpalan awan Sayap elang dikepak-kepakan Apa kabar kawan-kawan Selamat belajar aku Oleh-oleh minyak zaitun Dapat pula kain katun Jika pribadi selalu santun Semua orang mudah Berjumpa nenek di bandara Halim Ulurkan jari untuk disalim Tumbuhkan pribadi menjadi alim Hindarkan diri berbuat Dagang jamu selendangnya belang Jamu disimpan di lemari kaca Saat waktumu sedang luang Ayo manfaatkan dengan Mak Lampir cari Sembara Sembara pergi menangkap rusa Jauh dari Tuhan akan sengsara Hidup di dunia dan akhir Gunung Merbabu tumbuh talas Banyak pula macan dan rusa Kasih Ibu tiada terbalas Mengalir terus sepanjang Tanah kering harus ditandur Lalu tanami pohon gaharu Sikat gigi sebelum tidur Agar bersih dan tak Malam hari menyantap kari Makan ikan mendapat duri Jasa guru tiada berperi Masa cerah di depan Musim dingin cuaca tak menentu Taruh di kulkas segelas jamu Orang lain enggan membantu Jika malas jadi Raja sudah mendapat mantu Pangeran tampan berbaju ungu Ringan tangan selalu membantu Moga berkah naungi Serangga ngengat membuat celah Celahnya besar di tengah-tengah Ayo semangat pergi ke sekolah Kalau belajar tak boleh Banyak duri di dataran rendah Keluarga ramai kompak melangkah Hari ini hari yang indah Moga di sekolah mendapat Ayam jantan di atas galah Induk ayam turun berkotek Belum mengerjakan PR sekolah Pagi-pagi ribut Jual kain buat dekorasi Kain dililit di atas duri Kalau bermain jangan emosi Teman pergi tinggal Kain batik dipakai berburu Dekat kali ketemu buaya Anak baik menghormati guru Juga berbakti pada orang Lihat senja mulai meredup Sambil nikmati es teh celup Belajar itu seumur hidup Takkan habis ilmu Berangkat kerja memakai dasi Bajunya bersih tampak serasi Tubuh yang sehat butuh nutrisi Mari konsumsi makanan Buah kelapa banyak santannya Santan dimasak dapat minyaknya Orang yang banyak ilmunya Tentu dia mudah Burung garuda bawa liontin Terbang rendah ke dalam kantin Ayo olahraga secara rutin Badan sehat, tenanglah Beli rantang isinya kismis Rasanya renyah diminta pengemis Hari datang terasa manis Lakoni belajar dengan Rusa lari ke padang datar Singa datang tuk mengejar Jika ingin tambah pintar Tentu kita harus Di kaki gunung ada petani Sedang bicara sama bupati Siapa yang tekun hari ini Akan sukses di masa Ibu pergi membeli benang Jahit seragam di depan taman Bangun pagi hati pun senang Pergi ke sekolah berjumpa Lampu di kota terang-terang Mobilnya banyak membawa barang Jika mandinya jarang-jarang Bau tubuhnya kaya Kuda berjalan jangan dikejar Jika dikejar larinya ke kota Jadi anak rajinlah belajar Demi meraih Mekar sudah bunga selasih Biar subur, pupuk diberi Jika sekolah selalu bersih Semangat belajar pasti Lama sudah tidak bertemu Saat bersua meminum jamu Jauhkan malas dari hidupmu Niscaya cerah masa Perut lapar meminta makan Hanya tersisa seekor ikan Bila sholat selalu ditegakkan Nasib baik takkan Sejuk dinginnya kota Cimahi Dua baju di dalam wadah Sujud syukur pada Ilahi Gunakan hidup untuk Bapak kondangan pakai kemeja Dapat undangan dari Tuan Takur Jangan sembarangan untuk belanja Keluarkan uang dengan Patung batu indah terpahat Terasa seru untuk dilihat Mari wujudkan tubuh yang sehat Sediakan waktu buat Pohon pepaya terlihat kurus Buahnya matang, kulitnya halus Belajar keras adalah harus Iringi dengan doa yang Manusia purba suka berburu Makan daun sebagai jamu Anak mulia hormati guru Itulah tanda dia Lampu menyala ketika fajar DI atas perahu sedang berlayar Jika kamu malas belajar Bisa-bisa hidupmu Adik bernyanyi di dalam tenda Tenda besar dibuat dadakan Main game harus ditunda Sebelum PR kamu Punya pacar tak boleh GR Pacar dibawa sama Mas Teguh Saat belajar mengerjakan PR Hadapi dengan Banyak sawah hilang di kota Jadi berubah gedung terbuka Jangan suka berkata dusta Karena bisa membuat Nasi dimakan terasa mentah Ubi dikukus bersama tebu Jadi anak jangan membantah Rajin membantu ayah dan Pergi sendiri tiada kawan Kawan berangkat tidak ditahan Didik hati untuk dermawan Untuk mendapat kasih Pagi awan, hujan pun basah Awan gelap berwarna merah Meski pelajaran terasa susah Tetap belajar pantang Pergi ke sungai menangkap ikan Ikan dibawa jadi hiasan Mari bantu yang membutuhkan Semoga Allah beri Burung pipit di atas lembu Terbang ke sana indah terlihat Ayo bangkit dari tidurmu Sambut pelajaran dengan Ada arak di dalam gelas Gelas dibikin bercelah-celah Jadi anak jangan pemalas Ayolah rajin pergi Berjajar batu di atas nisan Batu dipasang di tengah taman Saling membantu sesama insan Itulah tanda orang Daun-daunan harus diramu Tuk obati semangat yang redup Sungguh-sungguhlah mencari ilmu Biar menjadi pegangan Hujan deras dingin airnya Musim panas memetik durian Anak pemalas sedikit temannya Hidup susah karena Buah merah dari Papua Paling enak si buah semangka Patuhilah nasihat orang tua Jika tak ingin jadi Masak sayur daun pepaya Dimakan untuk menu sarapan Hidup jangan sekedar berfoya Ayo menabung tuk masa Ke Papua berjumpa Ginanjar Duduk berdua berbagi cerita Barang siapa suka belajar Ilmu berguna mencari Cahaya fajar terlihat semu Warnanya ungu di atas batu Banyak belajar sejuta ilmu Agar hidup makin Rambut biru dibungkus kasa Seniman datang bawa sketsa Bersujud selalu pada Sang Kuasa Mohon ampunan segala Malam-malam hujan rintik Lihat mekar bunga selasih Percuma juga berwajah cantik Jika giginya tidak Bumbu masakan ditambah tomat Tomat ditanam di hari Jumat Mari biasakan hidup hemat Gunakan uang dengan Berangkat ke kota merasa kelelahan Langit terang tiada berawan Siapa yang suka jaga kebersihan Pasti dia orangnya Malam Jumat enak kerokan Badan hangat, kaki kesemutan Amalan sholat jangan dilupakan Agar selamat, dijauhi Angkut batu sepuluh kubik Batu diletakkan sebelah kiri Menabung itu perilaku baik Mari lakukan setiap Rambutnya indah, kulitnya bersih Rumahnya berhias bunga selasih Mari bersujud pada Sang Pengasih Semoga kesulitan hilang Kotak rusak ditutup kaca Kaca dibawa dari California Banyak-banyaklah engkau membaca Agar lebih luas melihat Buah nanas dimakan unggas Pepaya biru dicampur pisang Belajar keras laksanakan tugas Supaya guru selalu Kakak di taman bawa bendera Sedang duduk hatinya terluka Banyak teman banyak saudara Banyak musuh banyak Bibi datang bersama paman Kakek memberi sebungkus ikan Bersihkan badan dari kuman Kalau mandi, sabun Bukan di kebun menangkap ikan Namun di sana menanam kurma Jika guru sedang menerangkan Selalu dengarkan dengan Timur barat segala arah Memandang laut sejauh mata Jangan mundur jangan menyerah Sebelum tercapai demikianlah kumpulan pantun nasehat orang tua. Semoga pantun-pantun tersebut dapat memberi arti dan inspirasi. Berikutnya silakan baca juga aneka pantun terbaik berikut iniPantun Hari SeninPantun Pertunangan RomantisPantun Gombal Bahasa InggrisKumpulan Pantun SayangPantun Ngajak NikahPantun Baper Romantis Ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk mengungkapkan kasih sayang dan rasa syukur kepada orangtua. Kamu bisa memberinya hadiah yang mereka butuhkan, mengajak jalan-jalan dan makan makanan kesukaan, atau dengan pelukan hangat dan mengucapkan kata-kata manis yang keluar dari mulutmu. Kalau kamu canggung mengucapkannya secara langsung, membuatkan pantun untuk mereka juga bisa jadi cara lain untuk mengungkapkan rasa sayang. Mereka mungkin akan tersenyum dengan pantun darimu apalagi jika kamu buat sendiri. Bagi kamu yang perlu contoh atau referensi, berikut ada 50 pantun berbakti kepada orangtua dan ajakan untuk berbakti kepada orangtua yang telah Popbela rangkum dari beragam sumber. 1. "Cari peti di tengah guaGuanya gelap tiada pelitaMari berbakti kepada orangtuaSebab tanpanya, kita bukan apa-apa." 2. "Bawa tenda ke SomaliaSerdadu sembunyi di dalam guaApa tandanya anak yang mulia?Selalu berbakti pada orangtua." 3. "Pohon jati jumlahnya duaKayunya dibawa ke kota BelgiaCara berbakti pada orangtuaSelalu berusaha membuat bahagia." 4. "Rumah kotor oleh jelagaJelaga hadir di para-paraJangan sia-siakan keluargaSupaya hidup tidak sengsara." 5. "Peta di buku tiada arahnyaJalan ke seberang buat latihanAnak yang patuh orangtuanyaAkan disayang oleh Tuhan." 6. "Keris patih benda pusakaBentuknya aneh tidak biasaJangan menjadi anak durhakaKelak hidupnya bakal tersiksa." 7. "Bekerja keras tubuhpun lelahMakan nasi lauknya kerangJangan sesekali berkata ah’Bicaralah sopan penuh kasih sayang. 8. "Gajah ngamuk berbuat ulahMasuk selokan badannya basahJika tidak masuk sekolahAyah bunda pastilah resah." 9. "Zaman purba hidup di guaTangkap rusa, dapatnya anoaTuruti perintah orangtuaTiap solat tak lupa berdoa." 10. "Gambar tabu jangan diunggahRanah hukum siap menjeratOrangtua jangan disanggahAgar selamat dunia akhirat." 2. Pantun nasihat berbakti kepada ibu 1. "Terbang tinggi burung merpatiMasak kue tambah mentegaKepada ibu wajib berbaktiSebagai jalan menuju surga." 2. "Jangan suka merasa nestapaCari teman yang jenakaJasa ibu jangan dilupaKalau dilupa akan durhaka." 3. "Waktu kecil menonton kartunPunya mainan suka rebutanKepada ibu mestilah santun,Berbicara sopan penuh kelembutan. 4. "Padi digiling menjadi berasKalau dicium wangi harumnyaJangan suka berbicara kerasNanti sakit hati ibunda." 5. "Gunung Merbabu tumbuh talasBanyak pula macan dan rusaKasih ibu tiada terbalasMengalir terus sepanjang masa." 6. "Dari Italy lalu ke BelandaDuduk sendiri di kursi depanTerima kasih kepada bundaTiap hari siapkan sarapan." 7. "Bayi tidur dalam kelambuHabis makan buah pepayaBetapa hangat kasih ibuBagai cahaya sang surya." 8. "Ada bubu dimakan ngengatBubu terikat dengan sangatKasih ibu begitu hangatKepadanya selalu teringat." 9."Bunga selasih ditancapkanAgar indah dipandang mataTerima kasih kami ucapkanUntuk ibu yang tercinta." 10. "Sungguh indah bunga selasihBanyak dicari warga kotaSayangi ibu yang penuh kasihBerletih-letih menjaga kita." 3. Pantun berbakti kepada orang tua4. Pantun berbakti kepada orangtua dan kerinduan

pantun berbakti kepada orang tua